Bekasi, 28 Juli 2019
Lahir 31 tahun yang lalu..
Dikala azan subuh berkumandang..
Disebuah kota kecil, bukit tinggi..
Anak ke 3 dari keluarga kecil..
Kata mama Willy kecil anak yg unik..
Kelakuannya berbeda 180° dengan kedua saudaranya..
Selalu mencari hal yang berbeda..
dan anti di banding-bandingkan..
Willy kecil sudah penasaran dengan uang..
Waktu SD.. Ia mulai dagang Bakpau, pastel, tukang ojek payung, dan tukang parkir..
Bagi kebanyakan orang kita harus jaga gengsi..
Bagi nya? Asal dapat uang ya kenapa nggak..
Disaat anak-anak lain ngabisin uang orng tuanya..
Willy kecil dah bisa ngabisin uang orang tua lain buat beli dagangannya..
Willy kecil itu temperamental..
Gampang marah.. Gampang emosi..
Penakut tidak ada dlm kamus hidup..
Prestasi nya jangan ditanya, kelas 3 SD sudah berkelahi dgn anak kelas 6 SD saat kakak perempuannya diganggu..
Prestasi makin meningkat saat kelas 1 SMP
Botol minuman nyaris melayang di tubuh seorang dewasa, saat ayahnya di ganggu..
Sungguh tak patut ditiru.. xD
Willy kecil selalu mengekspresikan sifatnya..
Baginya hal yang menantang itu seru..
Baru belajar taekwondo, besoknya sudah tes berkelahi..
Nimpukin kereta, lihat kayu-kayu bertebangan saat di tabrak kereta itu kereeennn..
Willy kecil itu kreatif..
Tembok yang bersih, bisa jadi papan lukisan..
Jam antik yang awalnya rusak, ia perbaiki, bisa jadi makin rusak..
Kardus rokok bisa jadi mobil-mobilan..
Keren kan..
Willy kecil itu tidak mau dibandingkan..
Saat Abang dan kakak selalu bersama mulain dari SD hingga kuliah..
Saat Abang dan kakak memilih jalur ekonomi..
Willy kecil tidak..
Willy kecil memilih masuk SMA..
Willy kecil memilih kuliah biologi..
Resikonya jangan ditanya, mulai dari mengerjakan tugas sendiri hingga hidup jauh dari keluarga..
Willy kecil sudah tak kecil lagi..
Keluarga telah membesarkan dan mendidik nya dengan baik hingga jadi seperti saat ini..
Bagi mereka mendidik anak seperti mengemudikan layangan..
Anaknya lurus, ya di ulur..
Anaknya singit, ya di tarik..
Kini Willy kecil sudah menjadi suami..
Jika Allah memberikan kepercayaan, Willy kecil akan mendidik Willy yang lebih kecil untuk menjadi lebih baik..
Seperti didikan papa dalam diamnya..
Seperti didikan mama dalam hangat pelukannya..
Seperti didikan Abang dalam putar otaknya..
Seperti didikan kakak dalam sayangnya..
Aminn..
Salam
Cerita Sikentut